Wednesday, December 24, 2014

Antara Sahabat atau Cinta



Sahabatkah?
Jika ia menabur tawa dalam hari.
Merayu rayu menggugah rasa menimbul malu.
Membuat dunia berputar dari duka menjadi suka.

Cintakah?
Karenanya ku bersimpul.
Dalam senyum menebar pesona.
Mengubah asa menjadi warna.
Sekejap terlupa akan dia yang ku cinta.


Saat ini, hanya dia.
Memberi binar dalam pilu.
Menjadi berlian mutiara nan indah menanam tawa dalam lara.

Sahabat? Atau cintakah?
Tiada yang menjawab.
Karena aku masih mengenang dia yang ku cinta.
Berdiri sendiri dipadang pasir tanpa air menanti cinta.

Saat ini, hanya dia.
Mengubah penjara jadi dunia.
Yang arang menjadi terang.
Yang hambar menjadi rasa.

Sahabat? Atau cintakah?
Tiada lagi yang menjawab.
Waktu.
Biarlah engkau menjadi takdir.
Bagai titik menapaki jalan dalam keheningan.

Biar saja air itu.
Dalam ketenangan sungai bebatuan.
Mengalir menanti waktu kemana ia kan berhenti.
Tetap lah disisi.
Berbagi cerita membagi canda tawa dalam risauku.
Datang cinta atau tidaknya.
Biar waktu yang memberi kabar dalam nyata hati kita




No comments:

Post a Comment